Jumat, 27 Mei 2016

NASI MEGONO VS NASI PECEL: KULINER SARAPAN



Holaaaaa! Lama gak nulis blog lagi nih... Kali ini aku bakal nulis yang berbeda dari sebelumnya, aku akan membahas kuliner. 

Kuliner sarapan di Indonesia sangat beragam, salah satunya kuliner yang terdapat di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Setiap daerah pasti memiliki kuliner khas sarapan yang unik. Nah apa sih perbedaan kuliner sarapan di Jawa Tengah dan Jawa Timur?

Sebelum bahas perbedaannya, aku sekarang memang tinggal di Malang tapi lahir dan besar di Pemalang, hampir mirip banget kan ya namanya? (Pe)Malang, haha kebetulan saja sih. Nah, setelah tinggal di Malang hampir empat tahun, aku menemukan keunikan sarapan orang Malang, mungkin juga sekitar daerah Malang seperti Blitar dan Kediri. Trus apa uniknya? Yap, ada perbedaan kuliner sarapan dengan daerah asalku di Pemalang.

Lalu apa sih kuliner sarapan di Pemalang? Sebenarnya lebih tepatnya di Comal dan daerah Pekalongan utara. Sebab, ciri khas budaya daerah Comal lebih erat dengan Pekalongan daripada Pemalang sendiri, mulai dari bahasanya, adat dan kuliner. Jadi kalo di daerah Comal kuliner sarapan yang khas itu NASI MEGONO. Kayaknya kurang pas gitu kalo sarapan tapi gak makan Nasi Megono. Kalo lagi di daerah Comal mau sarapan ya Nasi Megono menunya.

Apa sih Nasi Megono itu?
Nasi Megono atau Megono terbuat dari buah nangka muda atau gori yang dicincang menjadi sangat kecil dan dicampur dengan parutan kelapa (tapi ada juga yang tidak memakai parutan kelapa) serta bumbu-bumbu yang sangat khas nan lezat. Tentunya Megono ini tidak dihidangkan dengan nasi begitu saja, bisa dicampur dengan berbagai lauk lainnya yang akan menggugah selera makan kita.

Nasi Megono, sumber: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOkXa8GDCoDuy_5ygZdkq6TZc96-pAlBnFIgP4Bb3wI2dzwKOHUVzwZRKsCJMYE1M_JvXOISKvfOAvRrwesd5LzaPSb-3ugDjCdasPYqNixQ0yYkHrIb2hZFBojDMFT1LqBulyzTXQodM/s1600/IMG_0423.JPG
Ketika kalian berkunjung ke Pekalongan, Batang dan Pemalang pasti akan dengan mudahnya menemui Nasi Megono. Ya walaupun sekarang dengan semakin terkenalnya Nasi Megono, maka para penjual gak hanya menjualnya di pagi hari waktu sarapan saja, melainkan kita akan menjumpai Nasi Megono sebagai kuliner malam hari yang gak kalah enaknya saat dimakan waktu sarapan.



Nah, saat tinggal di Malang aku jadi gak bisa menemui Nasi Megono lagi sebagai menu sarapan maupun makan malamku. Nasi Megono jadi makanan yang sangat aku rindukan ketika pergi dari Comal, Pemalang. Tapi ada penggantinya nih, ternyata di Malang mungkin hampir di seluruh Jawa Timur masyarakatnya terbiasa sarapan dengan NASI PECEL. 

Nasi Pecel di beberapa daerah Jawa Timur juga memiliki perbedaan, misalnya antara nasi pecel Malang dengan Blitar maupun Madiun pasti ada yang beda. Biasanya yang membuat beda terletak pada jenis sayuran yang digunakan. Jadi kalo selama tinggal di Malang kita bakal terbiasa sarapan dengan Nasi Pecel. Gak sah kalo kita gak sarapan tanpa Nasi Pecel.
Nasi Pecel Malang, sumber: http://ngalam.co/wp-content/uploads/2016/01/2016_1_22_pecel_malang-1-1.jpg   

Selanjutnya, aku akan membahas juga perbedaan Pecel di daerah Jawa Timur dan Pecel di daerah Jawa Tengah (lebih tepatnya Pecel di sekitar Pemalang). Jadi ditunggu ya, lumayan kan nambah informasi dikit, hehe. See you! Zai Jian!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar